Memajukan TIK di Masyarakat

 


Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dari dulu sampai sekarang tak dipungkiri telah menimbulkan banyaknya perubahan pada dunia. Dunia informasi saat ini seakan tidak bisa lepas dari teknologi. Semakin canggihnya kemajuan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, segala sesuatu dapat diselesaikan secara praktis. Namun adakalanya kemajuan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi ini tidak berbanding lurus dengan kemajuan peningkatan kesejahteraan rakyat, terutama di Indonesia

TIK justru dinikmati secara tidak terkendali dan cenderung konsumtif, itu yang dikatakan oleh Ismail Cawidu, Sekertaris Ditjen Informasi Komunikasi Publik, Kementrian Komunikasi Publik (29/04). "Pola konsumtif ini perlu dikaji, sehingga kita dapat menyikapi perkembangan kemajuan TIK", ujarnya.

Seperti yang dibicarakan oleh Ismail, para relawan TIK pun bisa saja dituntut agar dapat mengendalikan dan menyikapi permasalahan yang ada, supaya nanti kedepannya bisa membantu masyarakat menggunakan dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi yang seimbang dan selaras dengan kesejahteraan rakyat, termasuk dengan agama.

Menurut Hari Anshari, TIK bisa dijadikan alat preventif dan alat represif dalam berdakwah. Hal ini tentunya bisa dilakukan oleh para relawan TIK selain mensosialisasikan program-program yang berkaitan dengan teknologi informasi dan komunikasi. Mengingat hal ini akan sangat membantu mengingatkan masyarakat bahwa peran agama itu penting dalam TIK.

Komentar